🏗️ Bukan Sekadar Kursus! PIND Jadi Mitra Dosen dalam Riset & 3D Printing

PIND (Pijar Insan Indonesia) terus memperluas jangkauan kolaborasinya. Tidak hanya bersama mahasiswa, lembaga, atau para profesional industri, tetapi juga dengan dosen-dosen peneliti yang aktif mengembangkan ilmu dan teknologi. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata bahwa PIND bukan hanya tempat belajar skill teknis, tetapi juga ruang riset dan inovasi bersama.

Salah satu fokus penelitian yang saat ini sedang dikerjakan adalah di bidang modeling 3D dan manufaktur aditif (3D Printing). Teknologi ini bukan lagi sekadar tren, melainkan sudah menjadi bagian penting dalam pengembangan industri modern. Melalui kerjasama dengan dosen, PIND ikut terlibat dalam berbagai eksperimen dan riset yang bisa memberikan dampak nyata, baik untuk dunia pendidikan maupun industri.

Mulai dari pemodelan dan simulasi mesin, hingga pembuatan spesimen untuk uji material, semua proses dilakukan dengan pendekatan berbasis teknologi terkini. Hasilnya tidak hanya berupa prototipe, tetapi juga data penelitian yang bisa menjadi referensi bagi perkembangan ilmu pengetahuan. Dengan begitu, mahasiswa dan masyarakat bisa belajar langsung dari proyek riset yang nyata, bukan sekadar teori di atas kertas.

Kolaborasi ini juga membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk ikut terlibat lebih dekat dalam dunia penelitian. Mereka bisa merasakan pengalaman nyata bagaimana sebuah ide dikembangkan, diuji, dan akhirnya diwujudkan menjadi produk atau temuan baru. PIND percaya bahwa keterlibatan langsung seperti ini akan menumbuhkan rasa ingin tahu, kreativitas, dan kesiapan menghadapi tantangan industri masa depan.

Dengan langkah ini, PIND semakin menegaskan perannya sebagai jembatan antara dunia pendidikan, penelitian, dan industri. Jadi, kalau kamu ingin bukan hanya belajar software atau teknis saja, tapi juga ikut merasakan atmosfer penelitian dan inovasi—PIND adalah tempat yang tepat buatmu. 🌟

--
Tereima kasih kepada Bapak Prof. Ir. Gusri Akhyar Ibrahim, S.T., M.T., Ph.D. dan Bapak Rizal Adi Saputra, S.T., M.T. ats kerjasamanya.

Kunjung IG kami
https://www.instagram.com/pijarinsanindonesia

Read More

Dari Nubi Jadi Technopreneur: Cerita Mahasiswa Unila & PIND Bikin Produk 3D Printing Keren

Beberapa bulan lalu, Unila bareng Pijar Insan Indonesia (PIND) ngeluncurin program Technopreneur Kampus Merdeka. Program ini dirancang biar mahasiswa bisa kenalan lebih dalam sama teknologi 3D printing, bukan sekadar tahu cara pakai, tapi juga gimana ngeubah ide kreatif jadi solusi nyata. Tujuan utamanya simpel: bikin mahasiswa nggak cuma jago teknis, tapi juga punya jiwa entrepreneur yang siap bersaing di era digital.

Dan hasilnya sekarang udah mulai keliatan! Mahasiswa yang dulu baru pegang printer 3D untuk pertama kalinya, sekarang udah bisa bikin banyak produk keren. Mulai dari peralatan rumah tangga yang simpel, aksesori unik, sampai komponen teknis yang bisa dipakai sehari-hari. Mereka nggak cuma bikin barang asal jadi, tapi bener-bener produk yang punya nilai jual dan siap dilempar ke pasar.

Kesuksesan ini jelas nggak datang tiba-tiba. Ada peran besar PIND yang terus nemenin mereka step by step. Dari ngajarin desain, teknis printing, sampai gimana cara mikirin branding dan market produk, semua dikasih bekal. Jadi mahasiswa bukan cuma bisa bikin produk, tapi juga ngerti cara ngejualnya. Dengan mentoring yang konsisten, mahasiswa tumbuh jadi technopreneur muda yang pede dan visioner.

Kolaborasi antara kampus, mahasiswa, dan PIND ini buktiin kalau teknologi bisa banget jadi pintu masuk buat wirausaha kreatif. Dari sekadar ide kecil, mereka bisa bikin barang nyata yang dipake orang. Ini ngebuka peluang baru, nggak cuma buat mahasiswa, tapi juga buat ekosistem kreatif yang lebih luas.

Sekarang, Unila bisa bangga punya generasi baru technopreneur berbasis 3D printing. Cerita sukses ini nunjukin kalau mimpi besar bisa banget dicapai kalau ada dukungan yang pas. PIND udah jadi partner penting yang bikin perjalanan mahasiswa makin mantap. Harapannya, cerita ini bisa jadi inspirasi buat kampus lain di Indonesia buat bikin program serupa, biar makin banyak anak muda kreatif yang berani bikin terobosan.

Read More

Technopreneur Berbasis 3D: Program Kompetisi Kampus Merdeka

PIND resmi jadi partner Universitas Lampung dalam Technopreneur Program Kompetisi Kampus Merdeka! 🎉

Program keren dari Kemendikbudristek bertujuan buat ngasah skill kewirausahaan lewat teknologi 4.0. Teknologi yang diutamakan adalah 3D Printer - Additive Manufacturing.  

Di sini, kita mengkreasikan  ide-ide kreatif jadi solusi nyata yang punya nilai ekonomi tinggi memakai 3D Printer.

Kolaborasi ini siap ciptain inovasi buat industri dan bangun jejaring profesional tuk masa depan. Mahasiswa Teknik Mesin Unila bakal kolaborasi tentang 3D Printer, Mekatronika, dan Autodesk Inventor langsung di PIND. Excited banget nih!

Yuk, gabung belajar bareng di PIND, biar siap bersaing di era digital 4.0! 🚀

 

Read More

PELATIHAN PENGGUNAAN 3D PRINTER UKM MEKATRON UNILA

Mekatron kembali memberikan kesempatan kepada pelajar dan mahasiswa di seluruh Indonesia untuk mengikuti program “Seminar Pelatihan 3D Printing” . Program ini ditujukan untuk umum.

Seminar Pelatihan 3D Printing kali ini bertemakan  Memperkenalkan 3D Printer kepada generasi yang kreatif dan inovatif.

Berikut ini merupakan penjelasan sedikit tentang 3D Printer.

3D printer, juga dikenal sebagai pencetakan tiga dimensi atau manufaktur aditif, adalah proses pembuatan objek tiga dimensi dari model digital dengan menambahkan lapisan demi lapisan material yang sesuai. Teknologi ini telah mengalami perkembangan pesat dalam beberapa tahun terakhir dan digunakan dalam berbagai industri, termasuk manufaktur, kedokteran, otomotif, dirgantara, seni, dan banyak lagi.

Manfaat dari 3D printer meliputi:

- Kemampuan untuk mencetak objek yang kompleks dengan geometri yang sulit atau tidak dapat dicapai dengan metode manufaktur tradisional.

- Reduksi limbah material, karena hanya dibutuhkan jumlah material yang diperlukan untuk mencetak objek.

- Prototyping cepat dan pengembangan produk.

- Kemampuan untuk membuat bagian pengganti yang sulit ditemukan atau mahal.

- Kemampuan untuk mencetak objek yang dioptimalkan untuk kinerja tertentu, termasuk struktur ringan dan desain berorientasi fungsional.

Meskipun ada banyak manfaat, 3D printing juga memiliki tantangan, termasuk biaya awal yang tinggi untuk peralatan dan material, kualitas cetakan yang dapat bervariasi, dan batasan dalam ukuran dan kecepatan pencetakan. Teknologi ini terus berkembang, dan diharapkan akan semakin penting dalam industri dan berbagai aplikasi di masa depan.

Read More

Kunjungan ke Fakultas Teknik Universitas Lampung

 

Kali ini kami berkunjung ke kampus Fakultas Teknik Universitas Lampung bertemu dengan Wakil Dekan (WD) III Bapak Masdar Helmi, S.T.,D.E.A.,Ph.D. 

Kami diskusi banyak hal terutama mengenai banyak terutama menyangkut teknologi desain terbaru. 
InsyaAllah dalam waktu dekat kita bisa bersinergi dengan pihak Fakultas untuk mengenalkan aplikasi teknologi desain dan engineering terbaru ke mahasiswa.

Read More